Flash Blogging Yang Memacu Adrenalin Menulis

Sebagai blogger amatiran yang kerap ikutan acara-acara yang mengundang para blogger, ada kegiatan yang sangat saya sukai. Flash Blogging. Ini adalah aktifitas blog competition yang dilakukan secara singkat, selepas dilaksanakannya acara pokok. Yaa, biasanya sih acara launching suatu produk, atau sekedar seminar dengan tema tertentu.

Kalau perlu dijelaskan lebih lanjut, flash blogging itu kegiatan lomba menulis blog dengan materi berupa  ulasan acara yang telah diikuti sebelumnya, dengan waktu menulis yang relative sempit, mungkin sekitar satu jam, dan  penjurian serta pengumuman pemenangnya dilakukan saat itu juga.

Sebagai orang yang kompetitif, saya selalu tertarik untuk mengikuti lomba menulis, termasuk flash blogging ini. apalagi ini tergolong menantang bagi saya. Ada banyak hal menarik yang membuat adrenalin menulis saya seperti terpacu. Apa itu?

Pertama, waktu yang relative singkat kadang bisa membuat saya panik. Bayangkan, dengan materi yang didapat hanya berselang beberapa waktu sebelumnya, kita diminta menuliskannya dengan segera. Buat beberapa orang yang tak terbiasa menulis cepat, dijamin bikin jantung dag dig dug dengan cepat.

Kedua, masalah koneksi internet yang terkadang sinyalnya gak kuat cukup membuat jantung berdetak cepat juga. Rasa waswas dengan mudah akan menghinggapi. Memang biasanya panitia menyediakan wifi gratis, tapi dengan jumlah peserta yang banyak, koneksi gratisan ini tak bisa diandalkan. Saya yang kerap mengandalkan koneksi internet dari hape, pada momen tersebut terkadang sering trouble. Inilah salah satu seninya ber-flash blogging.

Ketiga, gangguan psikologis terhadap teman blogger disekitar kita. Bayangkan saja, ketika kita masih berkutat dengan urusan menulis, bahkan terkadang masih mencari-cari ide tulisan, ternyata teman kita sudah selesai memposting tulisan mereka. Kondisi ini dijamin bisa menimbulkan efek psikologis yang tak nyaman. Saya sering mengalami hal ini.

Saya tidak tahu apakah ini mujur, atau memang hoki. Beberapa kali mengikuti flash blogging saya bisa keluar sebagai juara, entah juara pertama, kedua atau ketiga. Bagi saya tak soal posisi sebelah mana juaranya, yang pasti saya bisa menaklukkan lomba flash blogging ini.

Mau tahu bagaimana saya bisa juara flash blogging? Di artikel berikutnya saya akan coba ceritakan. Tentu saja kalau saya mood yaa ….